Forlat Vokasi dan Apdesi Sulsel Jalin MoU, Wujudkan Asta Cita Berbasis Desa
Ayu, sapaan akrab Andi Sri Rahayu Usmi, menambahkan bahwa inisiatif bersama ini juga merupakan bagian dari dukungan terhadap program asta cita, khususnya peningkatan kapasitas dan kualitas SDM sebagai penggerak utama pembangunan berbasis desa.
“Ini merupakan bagian dari komitmen bersama mendukung dan mensukseskan asta cita melalui peningkatan kapasitas dan SDM yang akan menjadi penggerak dan penopang segala kegiatan asta cita berbasis desa,” tegasnya.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan lahir berbagai program nyata, mulai dari pelatihan vokasi, peningkatan keterampilan kerja, hingga pemberdayaan ekonomi desa. Semua diarahkan untuk menciptakan masyarakat desa yang lebih mandiri, berdaya saing, sekaligus menjadi penopang pembangunan daerah.
Acara penandatanganan MoU ini turut dihadiri berbagai pihak yang menegaskan dukungan luas atas inisiatif tersebut.
Hadir di antaranya Kepala BBPVP Makassar, La Ode Haji Polondu; Sekretaris Jenderal DPP Forlat Vokasi Indonesia, Samsuddin; perwakilan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulsel; Prof. Indah Raya R., PhD; Dr. Syamsul Bahri sebagai dewan penasehat; Ketua Badan Pengusaha Pemuda Pancasila Sulsel, H. Iwan; DPD Apindo Sulsel; organisasi mitra Kemenaker RI; hingga pimpinan lembaga pelatihan kerja se-Kota Makassar.
Kehadiran berbagai elemen ini semakin menegaskan bahwa pengembangan sumber daya manusia berbasis desa menjadi agenda bersama yang melibatkan multipihak. (*)








Tinggalkan Balasan