RAKYAT.NEWS, LUTIM – Pelaksana Kegiatan (PK) program PPM Dukungan SDGs Desa dan pemangku kepentingan di Desa Pasi-pasi, Kecamatan Malili, Luwu Timur, menggelar Pelatihan Keterampilan Operasi Alat Berat bagi angkatan kerja setempat.

Kegiatan diselenggarakan bekerja sama dengan PK Desa Pasi Pasi, dan menyepakati menggandeng Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) Mandiri sebagai pelaksana.

Pelatihan direncanakan akan berlangsung mulai 6 Februari 2024 sampai 6 Mei 2024. Kegiatan ini dilaksanakan tiga hari dalam sepekan dan diikuti oleh 25 warga Desa Pasi-pasi. Muatan pelatihan yang diberikan mencakup kompetensi pengoperasian alat berat, yaitu excavator dan dump truck.

Director External Relations PT Vale, Endra Kusuma mengatakan, pelatihan keterampilan warga desa ini merupakan salah satu perwujudan komitmen perseroan untuk turut mendorong kemandirian warga di lingkar tambang.

“Semoga dengan bekal keterampilan ini para peserta memiliki kompetensi dan daya saing, di saat bersamaan juga berkontribusi pada target peningkatan ekonomi khususnya di SDGs 8 yakni Pertumbuhan Ekonomi Desa Merata,” kata Endra dalam keterangan yang diterima Rakyat News, Selasa (13/2/2024).

Pendekatan SDGs Desa yang diadopsi pada program PPM PT Vale , kata Endra, memungkinkan sasaran dampak program lebih terkonfirmasi secara by name by address, sehingga turut berkontribusi pada pencapaian status di desa, lokal, regional, nasional hingga pembangunan berkelanjutan di tingkat global, bahwa ditargetkan tidak ada lagi yang tertinggal (no one left behind).

Pj Kepala Desa Pasi-pasi, Rakhsan mengatakan, program ini bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Desa Pasi-pasi seperti yang tercantum dalam SDGs 8 yaitu Pertumbuhan Ekonomi Desa Merata, termasuk di pedesaan.

“Sebelum pelatihan dimulai, lembaga pelatihan melakukan pre test untuk mengukur tingkat kompetensi peserta sebelum mengikuti proses pembelajaran. Di akhir program, peningkatan kompetensi pada peserta kembali diukur dengan post test,” jelas Rakhsan.