RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mendapat bantuan dana Rp 845 miliar untuk pembangunan proyek Inpres Jalan Daerah (IJD) dari Kementerian PUPR. Anggaran tersebut rencananya untuk mengakomodir pengerjaan 13 ruas jalan kewenangan provinsi, Jumat (15/3/2024).

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Sulsel Astina Abbas membenarkan hal tersebut, sesuai dengan usulan dari pemerintah kabupaten/kota dan provinsi.

“Iya (Sulsel dapat) Rp 845 miliar. (Usulan dari pemerintah kabupaten/kota?) Iya, termasuk usulan dari kita (Pemprov Sulsel),” ujarnya, dikutip dari detiksulsel.

Dia mengatakan 13 paket ruas jalan yang diajukan Pemprov Sulsel untuk dibangun melalui anggaran IJD tengah diverifikasi.

“Belum, sekarang masih verifikasi. Baru total angka sekarang, tapi untuk detailnya belum,” bebernya.

Sampai saat ini, semua paket ruas jalan yang diusulkan telah melalui tahap verifikasi. Hanya total anggarannya yang dipublikasikan.

“Semua yang kita usul diverifikasi. Nah sekarang, Sulsel dapat berapa itu kita belum tahu. Baru total angka (anggaran),” lanjutnya.

Dia menyebut anggaran pembangunan jalan melalui IJD di Sulsel melalui beberapa tahap, Sehingga verifikasi akhirnya menjadi Rp 845 miliar.

“Kalau usulan kan lebih dari… tahap awal itu Rp 3 triliun, tahap kedua Rp 1 koma triliun, verifikasi (terakhir) menjadi Rp 845 miliar total,” ucapnya.

Ia menuturkan dari 13 ruas jalan yang diajukan untuk dibangun melalui IJD, 4 paket di antaranya telah dibangun sebelummnya. Adapun 4 paket tersebut yakni ruas Jalan Tallang-Sae di Kabupaten Luwu Utara, Jalan Pantilang-Bua di Kabupaten Luwu, Jalan Lajoa Pacongkang-Citta di Kabupaten Soppeng, dan Jalan Male’leng-Tondongkura di Kabupaten Pangkep.

“Saya anggap itu dulu (yang lolos). Karena itu yang lanjutan. Saya belum berani mengungkap untuk tambahan yang baru,” imbuhnya.