MAKASSAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep selenggarakan Aksi 5 kegiatan peningkatan kapasitas Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM) dalam upaya mewujudkan Pangkep zero stunting 2026.

Baca juga : Dinsos Pangkep Kembali Salurkan Bantuan untuk Korban KM Ladang Pertiwi 02

Panitia penyelenggara kegiatan peningkatan kapasitas KPM, dr Ishak menyampaikan, KPM dipilih dari warga desa melalaui musyawarah desa. Salah satu tugasnya, KPM memfasilitasi integrasi pencegahan dan penurunan stunting tingkat desa.

“Pertemuan aksi lima ini dilakukan guna memastikan konvergensi penanganan stunting berjalan maksimal,” katanya.

Wakil bupati Pangkep disela-sela pertemuan aksi lima mengatakan, peningkatan kapasitan KPM memang sangat penting dilakukan. KPM adalah orang-orang yang paling mengetahui keadaan masyarakat.

“Kita berharap, dengan kegiatan ini teman-teman semakin semangat dalam mencapai target zero stunting. Kita akan terus melakukan pembinaan dan semangat kepada teman-teman dalam upaya penanganan stunting. Begitupun hambatan yang kita temui, kita carikan solusinya,” ujar Syahban.

Pertemuan ini juga dihadiri oleh dinas terkait, Bappelitbangda, dinas kesehatan dan DPMD.

Panitia menghadirkan sejumlah narasumber dalam pertemuan ini. Pemateri dari dinas BKKBN provinsi, DPMD dan juga tim dari Kemendagri.

Pertemuan aksi lima dilaksanakan di salah satu hotel di Makassar pada hari rabu (23/6/2022).

Nonton Juga