Sekda Hadiri Penutupan Bimtek Dinas Dukcapil, ini Pesan Untuk Para “Pejuang” Layanan Publik Jeneponto

RAKYAT.NEWS, SULSEL – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Jeneponto menyelenggarakan bimbingan teknis pemanfaatan data dan Formulir Kartu Keluarga (FKP), Sabtu (3/8/2024) malam.

Dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Dukcapil Jeneponto Mustaufiq, menyampaikan bahwa layanan publik yang diberikan oleh Dukcapil Kabupaten Jeneponto semakin mendapatkan respon positif dari masyarakat.

Hal ini, lanjut Mustaufiq, tidak lain berkat kerja kolaboratif dan kerja cerdas seluruh staf dan pimpinan Dukcapil, serta dukungan dan motivasi dari pimpinan daerah, khususnya Sekretaris Daerah dan Bupati Jeneponto.

“Kerja layanan publik yang semakin mendapatkan respon positif dari masyarakat Jeneponto adalah kerja kolaboratif kerja cerdas seluruh staf dan pimpinan dukcapil, dan tidak lain adalah dukungan dan motivasi dari pimpinan daerah khususnya sekda Kabupaten Jeneponto dan tentu saja Pj Bupati Jeneponto,” ujar Mustaufiq.

Mustaufiq juga menyampaikan bahwa pihaknya meminta kepada Sekretaris Daerah dan timnya untuk berkunjung ke kantor Dukcapil untuk melihat secara langsung pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

Dalam arahannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto, Muh Arifin Nur, memberikan apresiasi atas pencapaian dan inovasi-inovasi yang terus dihadirkan oleh Dinas Dukcapil.

“Kami sudah memprogramkan kegiatan evaluasi survei kepuasan masyarakat, untuk melihat layanan publik di Jeneponto, dan kami mengapresiasi kepada dukcapil atas pencapainnya sebagai kepatuhan penyelenggaraan layanan publik peringkat ke 2 di Sulawesi Selatan,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto, Muh Arifin Nur.

“Selamat kepada seluruh peserta semoga masyarakat dapat semakin terlayani dengan baik,” tambah Sekretaris Daerah.

Hadir dalam acara penutupan bimbingan teknis ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto, Asisten I Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Dukcapil, serta seluruh jajaran.

Kegiatan ditutup dengan pemutaran video selama kegiatan yang dibuat oleh tim kreatif Pattiro Jeka. (Oji Pajeka)