SULSEL – Buka puasa bersama Ilham Arief Sirajuddin bersama keluarga besar di Sossok, Kel Mataran, Anggeraja, Enrekang, berlangsung ramai. Bersyukur, tumpahan massa bisa terurai karena tidak jauh dari lokasi buka puasa bersama, ada masjid Attaqwa, Mataran.

600 kemasan nasi dos disiapkan di masjid sehingga sebagian warga atau keluarga bisa berbuka di Masjid itu.

Baca Juga : IAS Batal Pimpin Partai Demokrat, ARN: Ada Hikmah Dibaliknya

Setelah IAS mengutarakan niatnya untuk tetap akan maju di pilgub paska ditolak memimpin Demokrat Sulsel, Ketua terpilih DPP HIKMA, Andi Rukman Nurdin Karumpa berkesempatan ikut memberi respons terkait keinginan IAS maju di pilgub.

Saat berdiri di hadapan jemaah, Rukman menegaskan kapasitasnya sebagai ketua HIKMA yang akan berbicara tentang salah seorang warganya. Kebetulan IAS adalah warga HIKMA dengan status salah satu Dewan Pembina di DPP HIKMA.

“Saya menyebut IAS ini tokoh yang ditakdirkan harus menjalani ikhtiar tanpa ujung,” begitu Sekjen DPP Gapensi itu membuka sambutannya.

Ingin menjadi ketua Demokrat salah satu ikhtiar IAS. Karena digagalkan oleh kepentingan elite di partai itu, IAS ternyata harus menjalani aneka ikhtiar selanjutnya. Sepertinya akan terus berlanjut sampai IAS pada akhirnya akan dipertemukan dengan apa yang sedang dicita-citakan.

“Tapi yakin dan percayalah, Sang Pencipta selalu menyiapkan banyak pintu bagi hambanya yang terus berharap menuju cita-cita yang ia dambakan,” sambungnya.

Perlu berprasangka baik tentang takdir Sang Pencipta. “Siapa yang tahu? Boleh jadi ketentuan tentang Demokrat itu ditetapkan-Nya karena itu bukanlah pintu terbaik untuk IAS jalani menuju apa yang dia impikan. Teruslah beikhtiar pak IAS, sampai pintu terbaik itu akan engkau temui,” tutup Ketua IKA SMA 5 Makassar dua periode itu.