RAKYAT NEWS, MASAMBA — Ketua Panitia Kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVIII Tahun 2025 Grup B Sulawesi Selatan untuk cabang olahraga sepak bola, Awaluddin, SE, meninjau langsung jalannya proses screening pemain yang berlangsung di Gedung Pemuda Masamba, Kabupaten Luwu Utara, pada Jumat (18/7/2025).

Screening ini merupakan tahapan penting dalam pelaksanaan kualifikasi Porprov yang bertujuan untuk memastikan keabsahan dan keaslian data setiap pemain, mulai dari identitas, usia, hingga kelayakan domisili. Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda resmi ASKAB PSSI Luwu Utara, sebagai tuan rumah pelaksanaan kualifikasi Grup B.

Adapun pemain yang mengikuti screening berasal dari Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu Timur, dan Kota Palopo. Sementara itu, Kabupaten Toraja Utara yang sebelumnya dijadwalkan ikut, dipastikan batal berpartisipasi dalam ajang ini.

Proses verifikasi dilakukan secara ketat oleh tim screening yang melibatkan unsur lintas instansi, yakni Polres Luwu Utara, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), serta delegasi resmi dari Asprov PSSI Sulawesi Selatan.

Dalam keterangannya, Awaluddin, SE, menegaskan bahwa kejujuran dan transparansi adalah fondasi utama dalam pelaksanaan ajang kualifikasi ini. Ia juga mengapresiasi kerja profesional tim verifikator yang telah menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.

“Screening ini bukan sekadar formalitas, tapi merupakan proses strategis untuk menjamin integritas kompetisi. Setiap pemain yang dinyatakan lolos harus benar-benar sah secara administratif. Kami tidak ingin ada manipulasi data yang bisa merusak sportivitas,” ujar Awaluddin.

Ia juga menambahkan bahwa kualifikasi Porprov ini bukan hanya tentang menang dan kalah, tetapi soal membangun budaya kompetisi yang sehat dan mendidik, khususnya bagi atlet-atlet muda.

“Saya berharap hasil screening ini dihormati semua pihak. Mari kita jadikan kualifikasi ini sebagai wadah pembuktian kualitas, bukan akal-akalan administratif. Yang lolos ke Porprov nanti harus benar-benar layak secara moral dan regulasi,” tegasnya.

YouTube player