RAKYAT.NEWS, LUWU UTARA – Pemerintah Kabupaten Luwu Utara menargetkan predikat Utama Kabupaten Layak Anak saat mengikuti Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2025.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Luwu Utara, Jumail Mappile saat memimpin pertemuan Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) di Ruang Rapat Wakil Bupati, Rabu, (7/5).

Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2025 akan dilakukan secara daring (online) pada Kamis, (8/5/2025).

Verifikasi ini merupakan rangkaian evaluasi tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI untuk menilai implementasi kebijakan dan program yang mendukung pemenuhan hak dan perlindungan anak di daerah.

Dalam paparannya, Jumail Mappile menyampaikan beberapa langkah konkret yang telah dilakukan oleh Pemkab Luwu Utara terkait pemenuhan hak dan perlindungan anak di Kabupaten Luwu Utara.

“Langkah nyata ini di antaranya Upaya percepatan pembuatan Akta Kelahiran dan kepemilikan Kartu Identitas Anak, upaya Komitmen Kelembagaan, Peningkatan Kapasitas Forum Anak, serta Layanan Informasi Anak (LIA),” ujar Jumail.

Wakil Bupati menegaskan kembali bahwa dengan dukungan semua pihak, kolaborasi dan kerja sama yang dilakukan, Predikat Utama bukan hal sulit untuk diwujudkan.

“Kami mengharapkan kerja sama dan kolaborasi dari semua pihak, Dukungan semua pihak menjadi hal utama. Tentu ada target, minimal kita meraih predikat utama dari sebelumnya yaitu predikat nindya. Mudah-mudahan kita bisa meyakinkan kepada tim verifikator sesuai dengan apa yang telah kita implementasikan di lapangan,” tutupnya.

YouTube player