Rakyat News Sulsel

Menyajikan informasi terbaru dan berita terupdate di Provinsi Sulawesi Selatan

Tutup Menu

Sekda Jufri Rahman Sebut BI Banyak Bantu Pemprov Sulsel

18/03/2025 22:40
Sekda Sulsel Jufri Rahman dalam acara buka puasa bersama Bank Indonesia (BI) Sulsel, Selasa (18/3/2025). | Foto: Pemprov Sulsel.

RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Selatan Jufri Rahman hadir dalam acara Buka Puasa Bank Indonesia (BI) Bersama Mitra Kerja di House of Rewako, Jalan Pasar Ikan, Makassar, pada Selasa, 18 Maret 2025.

Jufri Rahman menyatakan bahwa Bank Indonesia telah berperan besar dalam membantu Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, terutama dalam mengendalikan inflasi di daerah tersebut.

“Kami terima kasih atas nama rakyat Sulawesi Selatan atas segala ikhtiar, cerdas, dan luar biasa yang Bapak (Kepala Perwakilan BI Sulawesi Selatan, Rizki Ernadi Wimanda) lakukan selama ini. Pengendalian inflasi Sulawesi Selatan termasuk terbaik dalam jajaran terbaik antar provinsi,” ungkapnya.

Pada masa kepemimpinan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dan Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, pengendalian inflasi tetap menjadi fokus utama.

Jufri Rahman mengatakan bahwa peran Bank Indonesia Sulsel dalam pengendalian inflasi tidak terlepas dari kontribusi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan melalui inovasi dan kerja sama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sulsel.

“Itu semua karena ada Pak Rizki dan kita semua yang hadir semua ini adalah orang-orang atau figur-figur yang menentukan kebahagiaan Sulawesi Selatan. Oleh karena itu atas nama semua yang hadir saya ucapkan terima kasih jazakallahu khairan katsir semoga Allah membalas semua kebaikan yang lebih. Dan insya Allah kita semua memperoleh malam Lailatul Qadar Aaamiin, insya Allah,” ujarnya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Rizki Ernadi Wimanda, mengucapkan terima kasih kepada para mitra kerja yang telah berkontribusi positif dalam mendukung kebijakan Bank Indonesia, baik dalam bidang moneter, makro finansial, sistem pembayaran, maupun pengelolaan keuangan rupiah.

“Sebagai contoh sinergi yang telah dilakukan selama ini adalah misalnya di sektor atau di area moneter, yaitu penyelenggaraan High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sulawesi Selatan pada tanggal 6 Maret yang lalu,” katanya.

Rizki menyatakan bahwa keberhasilan kegiatan tersebut tidak terlepas dari dukungan banyak mitra kerja, seperti BPS Sulsel yang membantu Bank Indonesia dalam mengidentifikasi harga bahan pangan yang perlu dipantau karena data inflasi dari daerah tersebut.

Setelah acara HLM TPID Sulsel, Bank Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi melalui program Mandiri Benih, Gerakan Tanam Cabe di sekolah, Gerakan Pangan Murah, Perbaikan Distribusi Pangan, dan lainnya.

“Tidak hanya itu uga mendukung tindak lanjut ini dengan melakukan peningkatan penyerapan gabah petani pada periode panen raya, yaitu di Maret sampai dengan April 2025, serta pengoptimalan gudang-gudang yang ada di Sulawesi Selatan,” tegasnya.

Rizki menambahkan bahwa gubernur bersama TPID Sulsel sepakat untuk melakukan koordinasi rutin guna mencapai kebijakan Asta Cita pemerintah dan 4K, yaitu Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran distribusi, dan Komunikasi Kebijakan yang efektif. (*)

Tim Redaksi

Andi Fatur Rezky
Editor
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Kami mendeteksi Adblocker di perangkatmu

Iklan membantu kami untuk terus menghadirkan jurnalisme berkualitas. Dukung kami dengan menonaktifkan Adblocker.

Exit mobile version