RAKYAT.NEWS, SULSEL – Kehadiran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto, Muhammad Sarif dan Moch Noer Alim Qalby, mendapatkan sambutan luar biasa dari masyarakat.

Kampanye dialogis yang berlangsung di Desa Berroanging, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, Rabu (2/10/2024) berubah menjadi meriah dengan kehadiran mereka. Suasana sebelumnya tenang langsung bergemuruh saat keduanya tiba, menarik perhatian warga yang telah menunggu.

Sarif dan Qalby disambut dengan tradisi angngaru yang khas, di mana keduanya tampak serius menyimak pesan moral yang disampaikan. Setelah acara sambutan selesai, mereka dipersilakan memasuki lokasi kampanye.

Suara yel-yel menggema di tengah keramaian. Sorak sorai dari warga, terutama ibu-ibu yang bersorak gembira menggema, “Sarif-Qalby Bupatiku, Sarif-Qalby Bupati,” menambah semarak acara.

Dalam kesempatan tersebut, Qalby menyampaikan pesan-pesan dari ayahnya, H Alimuddin, yang juga merupakan Anggota DPRD Sulsel. Meskipun mengaku tidak pernah berniat menjadi kepala daerah, Qalby menjelaskan motivasinya untuk maju dalam pemilihan ini.

“Saya sudah tujuh tahun di Inggris hidup dengan layak, namun saya teringat pesan orang tua, berbuat baik untuk kampung halaman lebih baik,” ujarnya, disambut tepuk tangan meriah.

Qalby juga menyoroti beberapa permasalahan yang dihadapi Jeneponto, seperti tingkat kemiskinan, pendidikan yang tertinggal, dan banyak anak putus sekolah. Dia berkomitmen untuk berupaya mengubah kondisi ini demi kemajuan daerah.

Muhammad Sarif menambahkan bahwa Qalby adalah sosok yang ideal untuk mendampingi dirinya, karena dianggap sebagai putra daerah yang peduli terhadap pembangunan Jeneponto. Ia mengungkapkan keyakinannya setelah merasa diperlihatkan oleh Allah tentang sosok tepat yang akan membantunya.

“Seorang pemimpin harus berintegritas dan tidak mendahulukan kepentingan pribadi. Pesan orang tua saya, pemerintah jangan pernah melelang jabatan, karena itu akan merusak,” ungkap Sarif, berbagi prinsip penting dalam kepemimpinannya.

Kampanye tersebut berakhir dengan harapan dan dukungan dari masyarakat, menunjukkan bahwa pasangan Sarif-Qalby bertekad serius untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi Jeneponto. (*)