RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang akan jatuh pada 22 April 2024 mendatang, Pemerintah Provinsi Sulsel akan mengadakan kegiatan menanam pohon secara serentak dengan melibatkan siswa dari seluruh sekolah di Sulsel.

Kabar ini diketahui dari surat yang dikirimkan kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel dan Dinas Pendidikan Sulsel, yang ditandatangani oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, yaitu Andi Muhammad Arsjad.

Surat tersebut berisikan tiga poin. Pertama, mengadakan kegiatan sedekah pohon dan menanam pohon secara bersama-sama dengan siswa dan pihak-pihak terkait di lingkungan sekolah melalui berbagai acara dan kegiatan yang sesuai dengan kebijakan masing-masing.

Kedua, menetapkan kewajiban bagi setiap siswa (MI/MTs/MAN/SLTA) untuk menanam minimal lima pohon setiap tahun. Jika tidak ada lahan yang tersedia, maka Pemerintah Provinsi akan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kota untuk menentukan lokasi penanaman yang kemudian akan dievaluasi secara berkala.

Ketiga, merencanakan pembuatan unit-unit persemaian/pembibitan di sekolah sebagai bagian dari pembelajaran ilmu pengetahuan, sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran sejak dini dan sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam melestarikan alam dan lingkungan.

Surat tersebut juga mencakup informasi mengenai penilaian dan pemberian penghargaan kepada sekolah-sekolah dengan kinerja terbaik. Salinan surat juga dikirimkan kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Dukungan atas inisiatif ini datang dari Darmawan Denassa, penerima Anugerah Kalpataru tahun 2021. Beliau menegaskan bahwa kerusakan lingkungan sudah menjadi masalah global dan bukan hanya masalah Sulsel. Oleh karena itu, Sulsel diharapkan menjadi teladan dalam upaya memperbaiki kondisi lingkungan.

“Kerusakan lingkungan sudah sangat parah. Karena itu, membutuhkan peran serta semua lapisan masyarakat untuk memperbaiki ini. Kita mulai dengan menanam pohon secara serentak pada peringatan Hari Bumi, 22 April 2024 mendatang,” kata Darmawan. (*)