RAKYAT.NEWS, PANGKEP – Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL) menghadiri sosialisasi rehabilitasi bendungan Tabo Tabo dengan anggaran 60 Miliar, yang berlangsung di ruang rapat wakil Bupati Pangkep, pada Rabu (23/1/2023).

Baca Juga : Gubernur Sulsel Salurkan BLT BBM, Bupati Pangkep: Terima Kasih Perhatiannya

Bupati Pangkep mengharapkan dengan terwujudnya rehabilitasi bendungan Tabo-Tabo ini masyarakat bisa mendapatkan manfaat dari pembangunan yang dilakukan pemerintah.

“Yang kita harapkan dari bendungan ini yaitu bagaimana masyarakat kita, khususnya mungkin kelompok tani bisa merasakan apa yang dibangun oleh kita oleh pemerintah bisa dirasakan kepada masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Pangkep, Andi Irwan melaksanakan sosialisasi pada pelaksanaan pekerjaan rehabilitasi daerah irigasi Tabo-Tabo, bahwa pengerjaan rehabilitasi bendungan Tabo-Tabo dilakukan tahun 2023.

Andi Irwan menjelaskan sosialisasi dilakukan dengan mengundang pemangku kepentingan diharapkan agar informasi rehabilitasi bendungan Tabo-Tabo cepat sampai ke masyarakat.

Rehabilitasi bendungan Tabo-Tabo lanjutnya, menggunakan anggaran Rp 60 Milyar dengan waktu pengerjaan setahun.

“Pengerjaan yang akan dilaksanakan sepanjang 83 Km. Mulai dari saluran, pintu air, sipon termasuk pengendapan akan kita keruk, “katanya.

Rehabilitasi bendungan Tabo-Tabo merupakan kewenangan dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang dan PT Citra selaku pemenang tender.

“Tentu harapan kita, sedapat mungkin menggunakan pekerja lokal. Dampak Karena tidak adanya air nanti, pasti petani kita tidak bisa bertanam. Dengan kegiatan ini petani kita yang tadinya tidak bisa bertanam, diharap bisa ikut bekerja dalam kegiatan ini,” katanya.

Sosialiasai ini dihadiri pula oleh Kepala Bappalitbangda, para Camat, Lurah/Desa, Kapolsek, Danramil dan stakeholder kepentingan lainnya yang terdampak irigasi Tabo-Tabo.

Baca Juga : Bupati Maros Kunjungi Kondisi Sawah Petani yang Gagal Panen