Pelaksanaan delapan aksi konvergensi sebagai instrumen bersama dalam rangka mengendalikan tahapan perencanaan program dan kegiatan yang nantinya akan dilakukan penilaian kinerja daerah, terhadap laporan hasil evaluasi pada tahun 2022 Pemprov Sulsel telah mengalokasikan anggaran khusus penanganan stunting yang jumlahnya meningkat dari tahun 2021 dan tahun 2022.

Hal ini sesuai dengan Perpres 72 Tahun 2021 pada Pilar 1, kegiatan meningkatkan komitmen percepatan penurunan Stunting salah satu indikator keluaran (output) menargetkan Pemerintah Daerah agar meningkatkan alokasi anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk percepatan penurunan Stunting minimal 10 persen dari tahun sebelumnya.

Sebagai poin kunci dari hasil akhir pertemuan rapat evaluasi adalah melakukan pembinaan dan monev terpadu ke kabupaten kota, kecamatan dan desa/kelurahan, mempertimbangkan untuk 12 kabupate kota prioritas yang angka prevalensi stunting-nya meningkat.

Adanya pelatihan fasilitator tagging anggaran di kabupaten kota perlu dilaksanakan, pelatihan fasilitator 8 aksi konvergensi tingkat provinsi, mendorong peningkatan kinerja TPPS provinsi, dan pembinaan TPPS kabupaten kota, kecamatan hingga desa/keluarahan.

Melakukan bimbingan teknis tagging anggaran PPS dan integrasi terhadap inovasi PPS seperti dapur sehat atasi stunting (Dashat), rumah gizi, bapak/bunda asuh stunting (BAAS), kolaborasi aksi setop stunting. (*)