Rakyat News Sulsel

Menyajikan informasi terbaru dan berita terupdate di Provinsi Sulawesi Selatan

Pemprov Sulsel Percepat Program Transportasi Seaplane untuk Dukung Konektivitas Wilayah Kepulauan

07/05/2025 10:03
Sekda Sulsel, Jufri Rahman didampingi Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Andi Erwin Terwo menerima audiensi Direktur Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi, Capt. Daniel Dewantoro Rumani di Ruang Rapat Sekda, Selasa (6/5/2025). | Foto: Pemprov Sulsel.

RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) terus mendorong percepatan program transportasi terpadu melalui pengembangan moda transportasi pesawat terbang air atau seaplane.

Program ini menjadi salah satu prioritas Gubernur Andi Sudirman Sulaiman dan Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi dalam menunjang inisiatif “Sulsel Terkoneksi”, khususnya di wilayah kepulauan yang memiliki keterbatasan akses darat.

Langkah ini dinilai selaras dengan kondisi geografis Sulawesi Selatan yang memiliki banyak pulau serta garis pantai yang luas. Seaplane atau pesawat amfibi merupakan moda transportasi yang mampu lepas landas dan mendarat di atas permukaan air. Teknologi ini telah digunakan secara luas sejak awal abad ke-20 untuk kebutuhan militer, penyelamatan, dan wisata.

Sebagai tindak lanjut percepatan program tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel, Jufri Rahman menerima audiensi Direktur Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi, Capt. Daniel Dewantoro Rumani, di Ruang Rapat Sekda, Selasa (6/5/2025). Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Andi Erwin Terwo.

“Program seaplane ini menjadi salah satu fokus prioritas Bapak Gubernur untuk menghadirkan kemudahan layanan transportasi, khususnya di kepulauan,” kata Jufri Rahman dalam pertemuan tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Andi Erwin Terwo, menjelaskan bahwa kedatangan Capt. Daniel merupakan kelanjutan dari pertemuan Pemprov Sulsel dengan Menteri Perhubungan beberapa waktu lalu.

“Hasil pertemuan tersebut ditindaklanjuti dengan kunjungan ke Sulawesi Selatan untuk melihat lokasi yang paling tepat bagi pendaratan seaplane,” ujar Erwin.

Ia menuturkan, salah satu lokasi yang telah ditinjau dan dinilai layak untuk digunakan sebagai titik pendaratan seaplane adalah Center Point of Indonesia (CPI) Makassar. Selain CPI, sejumlah lokasi lain yang juga dipertimbangkan antara lain Parepare, Palopo, Bone, Selayar, Takabonerate, dan beberapa daerah lainnya di Sulsel.

“Alhamdulillah, hasil kunjungan kemarin menunjukkan secara teknis bahwa CPI sangat layak. Beberapa daerah lain juga masuk daftar lokasi pendaratan,” ungkapnya.

Dengan kehadiran seaplane, pemerintah berharap transportasi antarpulau di Sulawesi Selatan bisa semakin mudah dijangkau oleh masyarakat, terutama yang tinggal di wilayah terpencil. Selain itu, moda ini diharapkan mendukung pengembangan sektor pariwisata, sekaligus mempercepat pelayanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan di daerah terluar.

Sementara itu, Direktur API Banyuwangi Capt. Daniel Dewantoro Rumani menegaskan bahwa pihaknya akan berperan sebagai konsultan dalam survei kesiapan pengoperasian seaplane.

“Kami telah melakukan koordinasi dan survei, karena ada beberapa stakeholder yang harus diajak berkoordinasi. Kami sudah mendapatkan kepastian bahwa lokasi tersebut cocok, dan kami akan segera memulai tahap pertama di CPI,” jelas Daniel.

Menurutnya, inisiatif Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan merupakan langkah strategis yang tidak hanya bermanfaat untuk masyarakat lokal, tetapi juga membuka peluang pertumbuhan ekonomi daerah secara lebih luas.

“Ini tidak hanya membantu meningkatkan ekonomi daerah, tetapi juga mendukung ekonomi nasional. Di sini menjadi benchmark. Kami berharap, inisiatif dari Pak Gubernur ini bisa menjadi yang pertama dan proyek percontohan yang nantinya akan diikuti oleh daerah lain,” tegasnya.

Daniel juga mengapresiasi terobosan Pemprov Sulsel dalam menghadirkan inovasi transportasi yang sesuai dengan karakteristik geografis Indonesia sebagai negara kepulauan.

“Indonesia adalah negara kepulauan. Jika kita punya visi besar, mengapa tidak membangun seribu waterbase di Indonesia? Contohnya seperti Maldives, yang konektivitasnya bergantung pada sistem waterbase,” tambahnya.

Sebagai informasi, sistem waterbase merupakan infrastruktur berbasis air yang menggabungkan fungsi pelabuhan laut dan bandara. Infrastruktur ini dirancang untuk mendukung operasional seaplane, yang bisa lepas landas dan mendarat di perairan, sehingga tidak memerlukan landasan pacu konvensional. Sistem ini dinilai lebih efisien dari segi lahan dan biaya, serta cocok diterapkan di wilayah yang memiliki banyak perairan seperti Indonesia.

Dalam upaya menyiapkan sumber daya manusia untuk mendukung program ini, API Banyuwangi juga akan terlibat dalam pengembangan dan pelatihan personel yang berkaitan dengan operasional seaplane di Sulawesi Selatan. (*)

YouTube player

Tim Redaksi

Editor
Andi Fatur Rezky
Editor
Rakyat News
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Terkait

RAKYAT NEWS, LUWU UTARA — Perjalanan panjang dan medan ekstrem tak menyurutkan langkah PT PLN (Persero) untuk menghadirkan terang di Kecamatan
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Kanwil DJP Sulselbartra), YFR
RAKYAT NEWS, LUWU UTARA – Anggota Komisi III DPRD Luwu Utara dari Fraksi PAN, Jalisman SE, menunjukkan kepedulian dan respon cepat terhadap musibah
RAKYAT NEWS, BONE – Tim Kemendikasmen meninjau lokasi pembangunan Sekolah Unggulan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Desa
RAKYAT NEWS, LUWU UTARA — Satpol PP Kabupaten Luwu Utara bersama Polsek Sukamaju melakukan penertiban peredaran minuman beralkohol tanpa izin di
RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Dahlan Gege, Ketua Pengurus Kita Indonesia Prabu (KIPRA) Sulawesi Selatan, mendesak Badan Gizi Nasional (BGN) Sulsel
Sultan Rakib: Medsos Tak Bisa Gantikan Media Mainstream

Sultan Rakib: Medsos Tak Bisa Gantikan Media Mainstream

Rakyat News Sulsel
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Media anti mainstream saat ini menjadi media yang sangat digandrungi masyarakat untuk mendapatkan ragam informasi.
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Menampilkan dua sampai tiga pembicara, sebagai rangkaian perayaan Ulang Tahun (Ultah) ke-8, Ikatan Wartawan Online

Terkini

Advertisements RAKYAT.NEWS, PASANGKAYU – Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mamuju, La Ode Irfah Firdaus, melakukan rangkaian
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – PT Astra Honda Motor (AHM) terus menghadirkan inovasi bagi konsumen dengan memperluas varian New Honda Stylo 160 yang
RAKYAT.NEWS, SIDRAP – Tim Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan kegiatan pengabdian di
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Belakangan beredar informasi di platform TikTok mengenai akun yang menyebarluaskan hoaks “BPN Tanah Gratis”. Akun
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Lembaga Opini Hukum Publik (LOHPU) menyoroti adanya ketimpangan fiskal yang signifikan antara pemerintah pusat dan daerah
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Kalla Institute sukses menyelenggarakan Hacktivate 2025, kompetisi teknologi berskala nasional yang mempertemukan
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Nama-nama pebalap Indonesia lulusan Astra Honda Racing School (AHRS) semakin bersinar di lintasan balap dunia. Terbaru,
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Deputi Bidang Peran Serta Masyarakat KPK Wawan Wardiana menyatakan bahwa pada awalnya barang yang terkait gratifikasi
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Ahmad Haikal Hasan mengimbau pelaku usaha untuk segera mengurus
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas berencana mengaudit Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) dan LMK Nasional guna